Gili Kapal, Si Cantik dari Timur yang Timbul Tenggelam
Indonesia kita begitu indah kawan, hampir tak ada habisnya. Tak terbayang apa saja yang akan kita nikmati ketika menjelajahkan kaki di seluruh pelosok negeri ini. Pastinya akan selalu kita temukan kejutan kejutan cantik dan menarik setiap kali menjejakkan kaki di tempat lain, selalu tersaji “santapan” yang berbeda dengan khas sendiri-sendiri. Salah satunya adalah sebuah gili kecil yang terletak di antara perairan selat Sumbawa bagian barat dan Pulau Lombok ini. Orang disini menyebutnya GILI KAPAL, karena konon dahulu gili kecil yang timbul tenggelam ini sering mengakibatkan kapal-kapal yang melintasinya kandas alias nyangkut di dataran pasirnya saat air laut pasang.
Gili Kapal
Ya, Gili Kapal namanya, namun bukan bekas bongkahan atau serpihan kapal yang tengggelam di masa lalu. Gili Kapal adalah gundukan pasir yang membentuk gili kecil (pulau kecil) yang termasuk dalam gugusan empat pulau cantik lainnya yang berlokasi di Lombok daerah Timur yakni Gili Kondo, Gili Petagan dan Gili Bidara. Hanya saja, karena sifatnya yang timbul tenggelam sehingga wisatawan hanya tau 3 gili di sebelahnya.
Gili Kapal lebih cocok disebut the hidden paradise karena sifatnya yang tersembunyi dan hanya muncul di saat-saat tertentu. Belum begitu banyak wisatawan yang tahu tempat ini, bahkan jika dibuka di Peta Wisata Lombok pun belum tentu kamu mendapatkan informasi yang jelas tentang Gili cantik ini.
Gili Kapal hanya ada disaat air laut sedang surut, yakni di pagi hari dan sore hari (tergantung bulan kunjungan). Moment terbaik adalah pagi hari, saat cahaya matahari meninggi, dimana birunya air laut dan view panorama sekelilingnya akan menambah kesempurnaannya.
Gili Kapal adalah pulau yang begitu istimewa, pulau yang tampak sederhana karena berdiri diatas pasirnya tanpa di naungin apapun, tak ada pepohonan tempat berteduh, tak ada losmen dan restauran restauran tempat beristirahat. Sebuah perbedaan yang begitu mencolok dengan gili di sebelahnya, terutama Gili Petagan yang dikelilingi hutan mangrove yang menghijau.Gili gili eksotik yang timbul tenggelam sejenis Gili Kapal sebenarnya banyak di Lombok, umumnya disebut Gili Gosong (pulau Gosong) karena tidak ada tempat berteduh dan bisa membuat kosong gosong.
KOLAM RENANG RAKSASA DAN TERUMBU KARANG
Seperempat bagian dari Gili Kapal tidak ditumbuhi terumbu karang, so kamu bisa dengan bebas berenang tanpa khawatir nyangkut atau merusaknya. Tiga perempat bagian pulau ini adalah lingkaran taman bawah laut dengan terumbu karang yang menakjubkan. Sebuah tempat menghabiskan waktu yang tepat dengan variasi soft coral dan hard coral yang masih sehat.
Secara administratif, Gili Kapal berada di wilayah perairan desa Sambelia Timur, Lombok Timur. Rute menuju Gili Kapal jika ditempuh menggunakan perahu motor hanya menghabiskan waktu sekitar 20 menit. Jika kamu berangkat dari kota Mataram, maka akan menghabiskan waktu kurang lebih selama 2.5 jam perjalanan untuk sampai di dermaga penyeberangan Gili Lampu.
Dari Dermaga Penyeberangan Gili Lampu, kamu bisa men-charter perahu motor dengan kisaran biaya IDR 200.000 untuk mengelilingi beberapa pulau sekaligus, biasanya rutenya adalah Gili Kondo lalu menuju ke Gili Bidara, Gili Petagan dan terakhir mampir di Gili Kapal. Gili cantik ini biasanya tidak masuk dalam daftar rute boatman, kecuali jika kamu sedang beruntung dan air laut sedang surut.
Arus air di sekeliling pulau kecil ini lumayan deras dengan gradasi warna biru muda air laut yang mempercantik suasana, dengan latar Gunung Rinjani di sisi barat dan hamparan pulau-pulau yang berada di Pulau Sumbawa Barat.